Mobil Baru Vs Kemiskinan Rakyat

Mobil Baru Mentri VS Kemiskinan Rakyat

Baru-baru ini kita dikejutkan dengan keputusan pemerintah akan pergantian mobil untuk para mentri sebesar 1,3 milyar untuk masing-masing harga mobil tersebut. Pemerintah mengeluarkan dana total senilai 150 milyar untuk membeli mobil baru tersebut. Sehingga total ada 150 mentri yang akan memperoleh mobil baru tersebut...
Namun apakah pemerintah kita ini tidak menyadari atau malah pura-pura tidak sadar kalau tingkat kemiskinan di negri kita benar-benar semakin parah dalam artian rakyat kita Indonesia semakin banyak yang menderita kemiskinan..........
Pihak pemerintah mengatakan dengan adanya pergantian mobil baru yang sebelumnya saja sudah cukup mewah yakni Toyota Camry menjadi Toyota Crown itu merupakan upaya pemerintah agar dapat meningkatkan kinerja mentri. Pertanyaannya adalah apakah dengan pergantian mpbil tersebut dapat meningkatkan kinerja mentri dan mensejahterakan masyarakat kita? Tentu saja jawabannya “TIDAK” seharusnya pihak pemerintah lebih memikirkan nasib rakyat kita......
Bayangkan jika dana tersebut dialokasikan kepada rakyat kita, tentunya rakyat kita dapat hidup lebih baik.....
Dana tersebut dapat digunakan untuk pendidikan, kesehatan, pembangunan desa-desa tertinggal, dan tentu masih banyak lagi yang dapat dilakukan bagi rakyat.
Amatlah ironis bila kita melihat hal ini, mentri-mentri yang sudah ditunjang dengan segala fasilitas yang super mewah namun rakyat menderita kemiskinan....
Tidakkah pemerintah menyadari uang siapa yang mereka gunakan? “Uang Rakyat” seharusnya hal-hal ini tidak terjadi, mengapa pemerintah kita tidak memiliki rasa malu kepada negara-negara lain. Negara kita memiliki tingkat pendapatan yang rendah dan rakyat yang miskin namun mampu membiayai kendaraan para mentrinya dengan kendaraan yang mewah. Tidakkah itu menunjukkan keegoisan dari pemerintah kita? Semoga saja, suatu saat nanti pemerintah kita memiliki kesadaran akan hal ini....