RSS

Rabu, 10 Maret 2010

Hati-hati dengan Tensi Darah Anda


Di zaman yang serba praktis ini ternyata tidak selalu berdampak baik bagi manusia, salah satunya adalah makanan cepat saji yang menjadi salah satu pemicu berbagai penyakit.
Kenali dan perhatikan lebih mendalam akan kesehatan anda, khususnya yang berkaitan dengan tensi darah.
Banyak orang yang tidak menyadari akan pentingnya pengaruh tensi darah terhadap tingkat kesehatan anda, menurut Dr. Oz di Amerika menyebutkan bahwa tensi darah normal bagi orang dewasa berada pada 115 untuk sistolik (tekanan darah atas) dan 75 untuk diastolik (tekanan darah bawah). Tingginya tekanan darah memiliki dampak yang besar bagi tubuh, jika tekanan darah tinggi dalam artian berada di atas ketentuan yang telah disebutkan maka seseorang dapat dikatakan mengalami hipertensi. Hipertensi merupakan salah satu faktor yang menyebabkan penyakit-penyakit berbahaya seperti stroke, dan jantung.
Peristiwa yang sering saya ketahui adalah jika penderita hipertensi mengalami pecah pembuluh darah baik yang disebabkan oleh tekanan darah yang semakin tinggi sehingga melewati batas maupun karena terjatuh kemudian tidak sadarkan diri, pada umumnya menyebabkan kematian.
Pemicu utama dari hipertensi atau yang lebih dikenal dengan sebutan "Darah tinggi" terutama berasal dari pola hidup seperti makanan yang kita konsumsi, aktivitas, stress, penyakit bawaan, serta lingkungan luar. Makanan yang berlemak atau yang memiliki kadar garam tinggi (asin) merupakan salah satu contoh dari makanan yang dapat memicu timbulnya hipertensi. Pola hidup yang kurang baik seperti kurang berolahraga pun turut menjadi pemicu dari hipertensi.
Janganlah anda lupa, seseorang yang menderita hipertensi bukan hanya yang mengalami obesitas saja namun bisa dialami oleh setiap orang dengan beragam berat tubuh dan beragam usia pula.
ciri-ciri orang tekanan darah tinggi antara lain, sakit kepala (pusing), keringat yang berlebihan, mimisan, mudah marah (emosi), telinga berdengung, rasa berat ditengkuk, sukar tidur, dan mata berkunang-kunang. Jika salah satu dari gejala-gejala tersebut anda alami segeralah periksakan diri anda ke dokter. Akan sangat berbahaya bagi penderita hipertensi jika ia tidak memperhatikan tensi darahnya. Tensi darah yang tinggi juga sangat berbahaya bagi ibu yang sedang mengandung, hal ini dapat menyebabkan terjadinya kejang saat kehamilan dan tentunya selain berbahaya bagi ibu yang mengandung juga bernahaya bagi anak yang dikandungnya.
Hal yang harus dilakukan adalah memeriksakan secara rutin kepada dokter anda, menjaga gaya hidup dan makan yang sehat hindari makanan berlemak seperti jeroan, daging kambing, sea food, makanan cepat saji,dsb. Selain itu, penderita hipertensi juga harus melakukan diet garam, hindari merokok serta minuman beralkohol, dan jangan stress. Jika hal-hal tersebut anda lakukan maka tensi darah anda dapat dinormalkan kembali sehingga tubuh pun menjadi sehat kembali.

1 komentar:

Sisca Ayu mengatakan...

benar vin, selagi kita msh muda alangkah baiknya menjaga kesehatan dan mengatur pola makan kita. agar hdp kita lbh baik dan sehat....

Posting Komentar

Pengikut